11. Universitas Lambung Mangkurat
Universitas ini didirikan pada tanggal 21 September 1958 dan merupakan universitas tertua di Kalimantan. Tadinya, kampus ini sempat berpindah-pindah sebelum akhirnya menetap di Banjarmasin dan Banjarbaru. Banjarmasin menjadi pusat dari universitas ini.
Hingga saat ini, Unlam memiliki 10 fakultas dan 13 Program Pascasarjana. Fakultas tersebut yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Hukum, Ekonomi, Teknik, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Perikanan, Kehutanan, Kedokteran, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, dan Pertanian. Di sini ada juga berbagai macam fasilitas olahraga, ruang terbuka, perpustakaan, dan balai bahasa.
Prestasi yang ditorehkan cukup banyak bahkan tidak hanya menyangkut bidang akademis tapi juga religius. Tahun 2012 lalu, mereka berhasil menyabet Juara I Fahmil Quran, Juara II Tilawah Putri, dan Juara II Festival Qashidah Maulid Al-Habsyi pada lomba MTQ antar-perguruan tinggi se-Kalimantan Selatan. Di bidang akademik sendiri, Unlam berhasil meraih juara III OSN Pertamina pada tahun 2012 atas nama Rudi Hartono.
Berkaitan dengan nama universitas, Lambung Mangkurat merupakan nama seorang raja dari Kerajaan Dipa. Nama aslinya adalah Lambu Mangkurat, berubah menjadi Lambung Mangkurat dikarenakan logat pengucapaan orang Banjar.
10. Universitas Mataram
Universitas Mataram didirikan pada tanggal 1 Oktober 1952. Kampus ini terletak di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Universitas ini memiliki sembilan fakultas yaitu fakultas Teknik, Peternakan, Kedokteran, Pertanian, Teknologi Pangan dan Agroindustri, Mipa, Hukum, Keguruan dan Ilmu Pendidikan, dan Ekonomi.
Berbagai macam fasilitas tersedia di sini seperti pusat bahasa, pusat teknologi dan informasi, perpustakaan, fasilitas olahraga, hingga asrama mahasiswa. Asrama mahasiswa memiliki 100 kamar yang mampu menampung hingga 200 mahasiswa.
Prestasi di Unram ini tak kalah ‘mengerikannya’ dibanding universitas lain. Kalo Solo punya Esemka, maka Unram punya Mandalika. Mandalika adalah mobil listrik yang diprakarsai oleh mahasiswa mesin. Mobil tersebut mampu melaju hingga 40 km/jam.
Di tingkat universitas sendiri, Unram berhasil menjadi finalis KJI-KBGI 2014. Dengan jembatan Bumigora, Unram berhasil menjadi pemenang jembatan busur kategori Implementasi Terbaik. Di sisi religius mereka juga berunjuk gigi pada MTQ Mahasiswa Nasional tahun 2009 di Lhokseumawe dengan menyabet dua medali emas.
Kini Unram sedang merampungkan pembangunan rumah sakitnya. Rumah Sakit Pendidikan Unram sudah mencapai 60%. Seperti namanya, diharapkan rumah sakit ini mampu menjadi media pembelajaran yang maksimal bagi civitas akademika di Unram.
9. Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar
Kalau dua universitas sebelumnya merupakan universitas yang cukup lama berdiri, maka sebalikanya dengan ISI Denpasar. ISI Denpasar baru berdiri pada tanggal 26 Meei 2003 yang merupakan penyatuan dari Program Studu Seni Rupa dan Desain (PSSRD) Universitas Udayana dengan Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Denpasar.
ISI Denpasar hanya memiliki dua fakultas yaitu Fakultas Seni Rupa dan Desain dan Fakultas Seni Pertunjukan. Program studinya sendiri ada 8 yaitu Fotografi, Desain Interior, Desain Komunikasi Visual, Kriya Seni, Seni Rupa Murni, Seni Karawitan, Seni Pedalangan, dan Seni Tari.
Berbagai program internasional bisa diikuti di sini seperti AIMS (Asean International Mobility for Students), Indonesia Art Summit, dan lain sebagainya. Banyak prestasi juga sudah diraih oleh kampus ini. salah satu mahasiswanya bernama I Made Adi Dharmawan menjuarai Kompetisi Foto Nasional yang diselenggarakan UGM pada 2011 lalu. Sebelumnya, mahasiswa prodi Fotografi juga telah menjuarai lomba Pembangunan Nasional trofi presiden SBY pada 2010.
8. Universitas Negeri Makassar (UNM)
Sebelum berdiri menjadi sebuah universitas, universitas ini dulunya merupakan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Hasanuddin pada tahun 1 Agustus 1961-31 Agustsus 1964.
Dalam sejarahnya, universitas ini sempat mengalami perubahan beberapa kali. Setelah memisahkan diri dari Unhas, namanya kemudian berubah menjadi IKIP Yogyakarta Cabang Makassar. Kemudia menjadi IKIP Makassar,lalu berubah lagi menjadi IKIP Ujungpandang. Barulah pada tahun 1999 menjadi Universitas Negeri Makassar hingga sekarang.
Selain terletak di Makassar, kampus UNM juga terletak di Kabupaten Bone dan Kota Pare-Pare. Ketika awal berdirinya hanya merupakan sebuah fakultas, kini UNM memiliki 9 fakultas yaitu Teknik, MIPA, Ilmu Sosial, Ilmu Keolahragaan, Ilmu Pendidikan, Bahasa dan Sastra, Psikologi, Ekonomi, dan Seni dan Desain.
Prestasi yang ditorehkan kampus ini cukup banyak yaitu mampu meraih juara II LKTI nasional yang diselenggarakan di Malang 2014 lalu, yang diwakili oleh Sriwidayani Syam, Nurul Inayah Khairaty, dan Winda Eka Saputri. Mahasiwa kampus Bone juga berhasil menyabet juara 1,2, dan 3 dalam Porseni UPP PGSD di Watampone 2014. Penghargaan Best Contribution dan Best Presentation Narescamp 2014 juga berhasil diraih tim mahasiswa UNM yang beranggotakan Mardyanto Barumbun, Dya Puspitasari, Herman, dan Andi Reza Hidayat.
7. Universitas Negeri Gorontalo
Univeristas Negeri Gorontalo berdiri pada 1 September 1963. Hampir sama dengan Universitas Negeri Makassar, universitas ini mengalami beberapa kali pergantian status.Sebelumnya merupakan salah satu fakultas dari Universitas Sulawesi Utara dan Tengah. Kemudian berganti menjadi IKIP Yogyakarta cabang Manado. Lalu berganti menjadi IKIP Manado cabang Gorontalo. Tahun 1982 menjadi bagian dari Universitas Sam Ratulangi Manado. Dan baru menjadi Unoversitas Negeri Gorontalo pada tahun 2004. Jadi sebenernya usia universitas ini baru 10 tahun.
Meskipun masih sangat muda, UNG sudah menorehkan banyak prestasi. Di antaranya, melalui guru besarnya, Prof Dr Ishak Isa M.Si di mana penelitiannya lolos dalam seleksi nasional pada 2013 lalu. UNG sendiri berhasil meraih peringkat 4458 dalam Webometrics mengalahkan puluhan ribu institusi pendidikan di dunia.
6. Universitas Nusa Cendana
Undana, begitu universitas ini biasa disingkat, didirikan pada tanggal 1 September 1962 dan merupakan satu-satunya universitas di NTT. Nama universitas ini diambil dari bahasa Sanskerta, ‘nusa’ yang berarti pulau dan ‘cendana’ yang berarti tumbuhan cendana. Jika digabungkan akan memiliki arti pulau yang ditumbuhi tanaman Cendana, yang dalam hal ini adalah NTT.
Pada bulan Oktober 2014 lalu, tim Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Bella Cantare berhasil meraih tiga emas di Pesparawi Mahasiswa Tingkat Nasional XIII di TMII Jakarta. Dalam rankingWebometric, Undana berhasil meraih peringkat 5197 mengalahkan puluhan ribu kampus lainnya.
Kampus ini memiliki 11 fakultas yaitu Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Peternakan, Hukum, Pertanian, Kedokteran Hewan, Sains dan Teknik, Kesehatan Masyarakat, Keodkteran, Ekonomi dan Bisnis, dan Kelautan dan Perikanan. Beragam fasilitas mulai dari perpustakaan, laboratorium, praktik lapangan, hingga bimbingan dan konseling tersedia di sini.
5. Universitas Mulawarman
Universitas Mulawarman (Unmul) terletak di Samarinda, Kalimantan Timur. Berdiri pada tanggal 27 September 1962 dan merupakan universitas paling tua di Kaltim. Mulawarman sendiri merupakan salah satu nama raja di kerajaan Kutai Martadipura.
Kampus utama Unmul terbagi menjadi empat lokasi yaitu kampus Gunung Kelua, kampus Pahlawan, kampus Banggeris, dan kampus Flores. Banyak fasilitas yang bisa dinikmati di sini, bahkan Unmul memiliki hutan dan kebun raya sendiri.
Prestasi yang ditorehkan cukup banyak. Beberapa di antaranya, mahasiswa Unmul mampu berlaga di ajang SEA Games 2013 di Myanmar dan Pomnas 2013 di Yogyakarta. Mereka adalah Chelsie Monica (catur) dan Kusno Hadi Saputra (gulat), keduanya berhasil meraih emas di ajang tersebut.
4. Universitas Sam Ratulangi
Universitas ini terletak di Kota Manadro, Sulawesi Utara. Pada awal berdirinya, Unsrat tidak langsung menjadi satu kesatuan yang padu tapi merupakan cikal bakal dari dua universitas swasta yaitu Universitas Permesat dan Universitas Pinaesaan. Barulah pada tanggal 14 September 1965 diresmikan namanya menjadi Universitas Sam Ratulangi.
Digunakan nama Sam Ratulangi karena beliau merupakan pahlamawan nasional Indonesia kelahiran Minahasa, Sulawesi Utara. Fasilitas yang tersedia banyak sekali, mulai dari perpustakaan, pusat pelatihan bahasa, asrama mahasiswa, hingga lab kelautan dan kebun percobaan.
Di bidang olahraga, Unsrat telah turut serta memberikan sumbangsihnya di kancah nasional. Pada tahun 2010, mahasiswanya mampu meraih medali perak dan perunggu pada Kejuaraan Nasional Kempo Indonesia Timur di Makassar tahun 2010 lalu. Sedangkan di bidang akademik, fakultas kedokteran Unsrat mampu meraih posisi kedua dalam ajang Kompetisi Ilmiah Nasional Festival Kategori Video Ilmiah Edukasi 2014 lalu.
3. Universitas Pendidikan Ganesha
Di posisi ketiga universitas terkeren, ada Universitas Pendidikan Ganesha. Lokasinya di Singaraja, Bali. Di Bali, Undiksha merupakan salah satu universitas yang memiliki jurusan yang variatif, tidak hanya bidang akademis tapi juga non akademis. Keseluruhan fakultasnya hanya tujuh namun prodi dan jurusannya cukup lengkap. Ketujuh fakultas tersebut yaitu Fakultas Bahasa dan Seni, Ekonomika dan Bisnis, Ilmu Pendidikan, Ilmu Sosial, Mipa, Olahraga dan Kesehatan, dan Teknik dan Kejuruan.
Hal di atas sesuai dengan namanya, Ganesha. Ganesha merupakan salah satu dewa dalam mitologi Hindu. Dewa ini kerap dilambangkan dengan kecerdasan dan pengetahuan. Buktinya, jurusan di Undiksha cukup lengkap dengan adanya jurusan seni dan keolahragaan.
Dalam ajang PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) 2010 kemarin, Undiksha berhasil memborong hibah PKM sebanyak 70 judul. Nilai rupiahnya setara dengan Rp400-an juta. Dalam situs 4icu, Undiksha termasuk dalam jajaran TOP 50 di Indonesia.
2. Universitas Hasanuddin
Runner up universitas paling keren di Indonesia Tengah, diduduki oleh Universitas Hasanuddin. Unhas terletak di Makassar, Sulawesi Selatan. Dulunya, Unhas merupakan bagian dari Universitas Indonesia, lebih tepatnya, merupakan Fakultas Ekonomi dari Universitas Indonesia. Hal ini terjadi semasa Bung Hatta masih menjabat sebagai wapres.
Dalam perkembangannya setelah menjadi universitas sendiri, Unhas kini memiliki 14 fakultas. Mulanya hanya terdiri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, lalu bertambah hingga cukup lengkap.
Unhas mampu mengikuti jejak kakaknya (Universitas Indonesia) dengan menorehkan banyak prestasi. Tahun 2014 lalu, Unhas berhasil menjadi finalis Pimnas di Semarang. Masih di tahun yang sama, UKM Seni dan Tari Unhas mengikuti Lomba Tari Internasional di Bulgaria. Dalam bidang teknologi, Unhas punya mobil gokar hybrid karya mahasiswa teknik. Sedangkan di pecinta alam, Mapalanya mampu menembus puncak gunung Elbrus, Rusia.
1. Universitas Udayana
Taraa……… Ini dia universitas paling keren di Indonesia Tengah versi Pizna. Anak Udayana mana suaranyaaaa??? Yuk kita intip, kayak apa sih profil Universitas Udayana?
Jika Unhas merupakan adik dari UI, maka Unud (begitu singkatannya) merupakan adik dari Unair (Universitas Airlangga). Dulunya merupakan Fakultas Sastra Unair yang didirikan pada tanggal 29 September 1958. Barulah empat tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1962, ‘fakultas’ ini resmi berdiri sebagai Universitas Udayana. Dan bagi perguruan tinggi lainnya di Bali, Unud merupakan universitas tertua di provinsi tersebut.
Unud memiliki tiga kampus yaitu kampus Bukit Jimbaran, kampus Nias, dan kampus Sudirman. Perkembangannya hingga 2014 ini cukup pesat. Fakultas Sastra kini sudah ditemani 12 fakultas lainnya, total menjadi 13 fakultas.
Dalam situs 4icu.org, Udayana menduduki nomor 19 dalam TOP 20 di Indonesia. Sedangkan salam Webometrics, universitas ini mendapat peringkat 2331 di dunia mengalahkan ratusan ribu perguruan tinggi lainnya.
Tak mau kalah dengan sang kakak, Unud turut menyumbangkan banyak prestasi. Marching BandUnud (MBU) aktif di kancah internasional, dibuktikan dengan diraihnya juara I di Thailand dalamInternational Marching Band Championship 2013 lalu.Di bidang akademik, prestasi juga turut disumbang oleh I Putu Yuda Prabawa. Dia berhasil menyabet juara II LKTI Mahasiswa tingkat nasional di FK Brawijaya 2012 lalu.
Itulah tadi profil sebelas universitas paling keren di Indonesia Tengah versi Pizna. Satu hal yang harus selalu diingat, belajar bisa dilakukan di mana saja, di manapun tempatnya, kapanpun tempatnya.
0 komentar:
Post a Comment